Let's go east

Udah seminggu ini gue and 19 orang teman kantor berinisiatif untuk mengambil Mandarin Course. Setiap selasa dan kamis mulai pukul 5.30 PM - 7 PM kita semua sudah berkumpul dengan manis di meeting room di kantor.

Yang unik dari kelas kita, adalah peserta-nya yang notabene dari segala etnis. Ada yang WNI keturunan, Batak, Sunda bahkan Ambon. Macam-macam alasan untuk ikut kursus ini, contohnya gue sendiri ingin ikut kursus karena sebagai WNI keturunan bisa dibilang kemampuan Mandarin gue nol besar alias 'gak bisa sama sekali. Masa sih?

Karena lahir dan besar di Jakarta otomatis bahasa ibu gue yah bahasa Indonesia and Jawa, soale bokap and nyokap gue dari Surabaya so pasti lah alunan suara gue lebih mirip dengan sodara sodara gue yang lahir disana. Nenek dan kakek gue pun semua lahir dan besar di Indonesia, sehingga dari mereka pun kemampuan berbahasa mandarin pun tidak ada karena mereka semua sekolah di sekolah Belanda. Jadi bisa dibilang tampang gue assembly luar tapi rakitan dalam negeri..he..he..he..kayak bajaj donk :P

Dan semenjak demam F4 (sebelumnya gue gak pernah demen bintang mandarin tapi pas dulu ada film Meteor Garden gue langsung jatuh cinta sama mereka) dan nonton film yang belum di dubbing ternyata Mandarin itu sebetulnya bahasa yang indah and salah satu bahasa yang SUSAH BANGET!!!!

Ternyata di dalam bahasa Mandarin ada 5 (tapi yang umum diajarkan hanya 4 saja) type pelafalan kata, dimana salah intonasi bisa merubah arti kata tersebut. Misalnya saja kata ma, dimana bila di lafalkan secara datar artinya mama / ibu sedangkan bila di lafalkan dengan alunan tertentu menjadi kuda, so you wouldn't want to call your mom something else right....

Selain harus mengingat 4 alunan suara, kita masih harus belajar melafalkan huruf b yang dibaca pe, huruf p yang dibaca phe dan 19 huruf mati lainnya. Belum huruf hidup dan gabungannya yang ada 16 buah. Dan harus diingat pula bahwa setiap huruf harus dengan pelafalan yang benar.

Lalu ada lagi penggabungan huruf mati dan huruf hidup misalnya w dengan ang menjadi wang tetapi bisa bila ditambah huruf lain menjadi huang. So, nantinya bakalan ada ribuan karakter yang kudu kita pelajari.

I guess it takes a lot to learn about your own heritage. For me, I'd like to start with learning the language then safe some money so we can go to our ancestor land :D