Thursday, October 27, 2005

Queen of the Messy Kingdom

Kebetulan kemarin sore gue pulang kantor agak cepat dari biasanya. Sekitar jam 6 PM gue dah nyampe, soale gue kudu pulang sendiri sementara suami gue lagi pergi ke client di Medan. Eh pas sampe rumah kebetulan nyokap gue n Kayla lagi diajak pergi sama tante gue so judule I'm home alone!!!

Image hosted by Photobucket.comAbis mandi trus gue coba kill the time dengan nonton TV, eh pas semua film gag ada yang bagus pula. Mo ngobrol di telpon juga lagi gag mood. Liat kiri liat kanan trus gue baru realize, Oh God..my room is so messy!!! Setelah punya anak males deh beres beres, soale baru dirapihin ntar berantakan lagi. Belum lagi buku n majalah yang berserakan dimana mana. Oke deh, I decided to clean up my room and start by sorting all the magazines especially semua majalah yang isinya resep-resep. Don't ask me howmany magazines n cookbook that I have...but howmany times I cook this year :P

Pas jaman kuliah gue paling semangat 45 kalo masak, apa aja gue buat deh. Tapi semenjak kawin ditambah punya anak, duh rasanya males banget masak. Pulang kerja aja udah lebih dari jam 7 kalo mo masak lagi bisa jam berapa gue baru makan. Mana tahan....bisa-bisa gue pingsan kelaperan :(

Image hosted by Photobucket.comTrus, setelah gue sortir majalah mana yang mo gue simpen dan mana yang gue buang, gue mulai dengan mengurutkan berdasarkan edisinya jadi bisa gue bundel based on years. Btw, gag semua majalah ini ada dikamar gue, kebetulan yang ada rata rata terbitan tahun 2005 sementara years before ada di kardus yang udah di sortir tahun lalu. Sambil ngeberesin gue sambil mikir, how in the hell I end up with all this mess? Should done this long time ago.

But good thing gue beres-beres gini pas gag ada Kayla n suami, so gag ada yang ngerecokin. And gue bisa nyantai ngerjainnya. And pas kebetulan gue kelar pas juga nyokap n Kayla dateng. Gag kebayang kalo pas nyortir ada Kayla yang ada malah tambah berantakan kali.

Wednesday, October 26, 2005

Laugh is a good sport

Haven't been to the gym for the past 2 years. Why? Alasan pertama (dan klise): gag ada waktu. Alasan Kedua (dan betul): males. So, daripada gag sport sama sekali gue decided for the past few weeks untuk baca baca buku humor.....coz Laugh is a good sport!!! And they even say that Laughter is the best medicine of all.

Some of the books that I read (and love):


Editorial Reviews (A Year in the merde)
From Publishers Weekly: Take a self-assured Brit with an eye for the ladies, drop him in the middle of Paris with a tenuous grasp of the language and you have Clarke's alter ego, Paul West, who combines the gaffes of Bridget Jones with the boldness of James Bond. Hired to oversee the creation of a French chain of British tearooms, Clarke, aka West, spends nine months—the equivalent of a French business year—stumbling his way through office politics à la française. Clarke's sharp eye for detail and relentless wit make even the most quotidian task seem surreal, from ordering a cup of coffee to picking up a loaf of bread at the boulangerie. Luck is by West's side as he moves into a stunning apartment (with his boss's attractive daughter), but he has to be careful where he steps, as he finds he "began to branch out from literal to metaphorical encounters of the turd kind." Between conspiring colleagues, numerous sexual escapades (he deems French porn "unsexy" since "Being French, they had to talk endlessly before they got down to action") and simply trying to order a normal-sized glass of beer, West quickly learns essential tricks to help him keep his head above the Seine. Originally self-published in Paris, Clarke's first book in a soon-to-be-series is funny and well-written enough to appeal to an audience beyond just Francophiles. Agent, Susanna Lea at Susanna Lea Associates. (May)

Synopsis (Merde actually)
A year after arriving in France, Englishman Paul West is still struggling with some fundamental questions. What is the best way to scare a gendarme? Why do French job applicants put sexually transmitted diseases on their CVs? Why are there no public health warnings on French nudist beaches? And how do you cope with a plague of courgettes? Paul also mutates (temporarily) into a Parisian waiter; samples the pleasures of typically French hotel-room afternoons; and, on a return visit to the UK, sees the full horror of a British office party through Parisian eyes. Meanwhile, he continues his search for the perfect French mademolselle. But will Paul find l'amour eternel, or will it all end in merde?

Sumpah deh, pas baca buku yang A year in the merde, gue udah nangis 2x..it's so hilarious. And although the sequel, Merde actually gag selucu sebelumnya you'll still find something hilarious. And for you who've been to France and able to speak French, I must warn you: Never read this at public place such as library or they'll throw you out for laughing out loud.

Anyway, I do hope that you're as amused as I'm when you got the chance to read these books. Now, Je dois vous dire au revoir!!!

Tuesday, October 25, 2005

Farewell my red friend..

Hmmm setelah 5 tahun menemani gue, akhirnya hari ini mobil tercinta gue berpindah kepemilikan. Sedih? Iyalah...abis banyak juga jasa-nya buat gue. He..he..he...

Ganti mobil?Iya, cuman mobil yang dipesen blum dateng. Hopefully wiken ini lah. Kebetulan emang si merah dilepas dulu mumpung ada orang yang nawar dengan harga bagus. Daripada kelamaan terus harga makin anjlok ya udah lah. In the mean time si dealer janji mo pinjemin mobil sampe mobil yang dipesen dateng. Lumayan khan.

So today I've to bid farewell to my loyal friend. Your memories shall last forever!!!

Thursday, October 20, 2005

Shaken, not stirred..

Hhmmm...begitu denger kalimat diatas langsung deh cring..cring...ingatan menuju ke the ultra hot spy in the history of mankind: James Bond aka 007.

Ungkapan khasnya: "The name's Bond. James Bond" pasti bikin kleper kleper deh. Oh yeah baby...

The memory of James Bond mulai muncul dalam ingetan gue pas gue masih kecil banget soale bokap gue tuh hobby banget deh ama James Bond. Although gue gag jelas apa bokap mo liat James Bond-nya or you know..the hot babe. He..he..he...Semua film James Bond udah gue liat semua dan in fact gue always anticipated dengan dengan film film barunya. Can't wait to see the 21st movie:Casino Royale!!!

Menurut gue, yang paling pas maen jadi James Bond itu yah who else other than Sir Sean Connery. Oh my...macho banget dah. Pilihan ke dua jatuh ke Pierce Brosnan, cakep banget bow. Roger Moore is ok, soale pas dia yang maen kesannya James Bond jadi ada sentuhan humor-nya and witty. Mukanya itu lho suka rada rada culun ngegemesin. Timothy Dalton is so so and the not so hot is George Lazenby. How do I feel about Daniel Craig? Don't know yet although dari penampilannya dia lebih cocok peran-peran antagonis, but let's give him a chance. Sapa tau dia bisa membawa angin baru.

Kalo suami gue paling suka liat gadget-gadget baru di James Bond movie (and of course I'm quite sure the babe too..even gag mo ngaku). Tapi sama juga yang gag ngiler liat bikini clad babe sih? Tapi come to think of it, Bond Girl juga punya peranan penting juga sebagai daya tarik tambahan and some of them jadi ngetop setelah maen di James Bond. But none other than Maud Adams yang bisa kepilih twice as Bond Girl. Lucky you girl!!!

Not to mention the cars too....gue inget banget tiap nonton di bioskop pasti deh giliran mobil-nya keluar langsung denger suara "uuh...ahh" The ultimate man dreams banget deh. Just name it: Aston Martin, Lotus and BMW. All the money can buy...Being James Bond, who doesn's want to be?

So everybody...from now on, how do you like your Martini served?

Wednesday, October 12, 2005

Pengalaman Ber-taxi

Sepanjang mata memandang di ibu kota ini, pasti lah terlihat aneka warna taxi: hijau, kuning, biru, merah muda, merah maroon sampai ungu. For me, taxi is like a love-hate relationship. You love it when your driver is calling in sick(avoid 3-in1), hate it when you 'meet' a-f1 driver-wannabe when you're cruising the town. Mana mo ngalah...banteng aja kalah nyeruduknya.

Anyway, kalo sampe gue harus pulang atau pergi kantor dengan taxi pasti gue prefer untuk order by phone. Simple and safe. Tapi laen story kalo pas mo pergi makan siang w/ my lovely office gals. Most of the them karena kit arame - rame so kita berani ambil taxi apa aja yang masuk ke gedung kita, dengan pertimbangan setiap taxi yang masuk pasti udah diperiksa oleh satpam gedung.

Selain itu, naik taxi juga banyak dinamikanya mulai dari yang menyenangkan sampai yang meng-enek-an. Kalo pas dapat pengemudi yang sopan dan ramah, wah dijamin perjalanan 1 jam rasanya seperti 10 menit saja. Kemudian dari mereka kita banyak belajar mengenai latar belakang budaya masing masing, karena latar belakang ethnicity mereka yang variatif. Belum lagi kalau dapat pengemudi dengan nama-nama yang cukup unik , misalnya : Hitler Sinaga, Sadam Hussein Abdullah, Aan Guchi, Muller bahkan Paris.

Selain nama unik, juga terkadang ketemu juga yang berpenampilan sangar bak Rambo atau dengan kaca mata aviator seperti Reynold Panggabean. Nah kalo gitu, langsung deh begitu naek n liat tampangnya langsung deh kita semua nyengir kuda. TAPI paling celaka kalo pas naek taxi dan.........supirnya bau!!!!! Ampun deh!!!! Kita pernah (banget) naek taxi n ternyata supirnya bewes banget (baca: bau banget), mo pingsan deh. Mo turun lagi jelas gag mungkin, mo protes takut di gebuk ya udah deh terima nasib aja. yah itung itung latihan jadi penyelam deh (ambil napas tiap 30 detik).

Ada satu kejadian unik yang gag pernah gue lupain, yaitu pas gue dan 2 teman gue on the way back ke kantor trus kebetulan kita dapat pengemudi yang super friendly.

K(ita): Pak, ke Plaza X yah
P(engemudi): Oh ya bu.
K : (Ngobrol-ngobrol heboh bareng pengemudi) -->ngalor ngidul dulu critanya
P: Oh ya bu, saya sering tuh dapat order ke Plaza X. Biasanya malem sih.
K: Nunggu dimana biasanya?
P: Biasanya saya naek ke atas dan kalo saya boleh jujur neh bu, saya tuh suka serem. Apalagi di dalam lift, pasti deh bulu kuduk saya berdiri.
K: Ih serem amat sih pak, kok berani sih?
P: Yah saya sih, baca baca doa aja deh bu biar gak diganggu
K: Iya sih pak, abis mo gimana lagi
P: Saya tuh disana sering banget dapet order dari Bu A, Pak B dan Pak C, biasanya saya selalu ke kantor mereka di lantai Z. Aduh bu, nyebut deh saya kalo kesana. Serem banget bu suasananya.
G(ue): Hah!!!!Itu khan kantor gue!!!Hi!!!!

Note:
*) kebetulan yang disebutkan emang betul nama orang -orang di kantor gue

Thursday, October 06, 2005

Jenuh

Pernah berasa jenuh gag? Bingung mau ngapa ngapain....mo itu kayaknya males mo ini kayaknya gag mood. Pingin liburan tapi waktu gag ada (n lagi bokek juga sih).

Dibilang bosen ama Jakarta juga enggak...dibilang jenuh sama kerjaan juga gag parah-parah amat. Hmmm..kok malah ngelantur neh....

Kayaknya gue musti cari aktivitas yang bisa bikin gue recharge lagi nih...ada yang mo sponsorin gue liburan..hi..hi..hi..hare gene gitu lho....

Tuesday, October 04, 2005

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Mata kadang salah melihat
Mulut kadang salah mengucap
Hati kadang salah menduga

Untuk teman-teman yang menjalankan ibadah puasa, saya dan keluarga mengucapkan selamat menempuh ibadah puasa. Mohon ma'af lahir dan batin.

Sunday, October 02, 2005

Hope n Prayer

Tadi malem pas lagi santai di rumah tiba-tiba dapat berita kalo Bali di bom lagi. Can't believe what I read and kita langsung cari berita di TV dan ternyata benar. How do I feel about that?
SAD....FURIOUS...FRUSTRATE..MAD...HOPELESS...

Can't believe what I saw on TV. Gila yah...what's on their mind????? Apa untungnya sih menyebar teror seperti itu? Negara kita udah susah pake di tambah susah. Ampun deh..I hope mereka akan mendapatkan hukuman yang setimpal atas semua yang mereka lakukan. Only time will tell.

In the mean time my thought n prayer are with the victim of the bali mombing. And my biggest hope is this would be the last time we ever heard about bomb attack in our beloved country, Indonesia as well as the rest part of the world. May the victim be rest in peace. Amen.